Penetapan harga menu restoran menjadi bagian penting dibalik kesuksesan bisnis restoran. Sering sekali banyak pebisnis merasa bingung saat harus menetapkan harga menu restoran. Terlebih buat Anda para pelaku bisnis baru. Strategi harga sangat krusial agar tidak membuat takut konsumen.
Abcpoins.com sebagai konsultan dan penyedia aplikasi keuangan akan membantu Anda untuk memiliki representasi dalam menentukan menu restoran. Meskipun restoran merupakan bisnis yang fokus pada pelayanan, namun tetap perlu menyesuaikan dengan profitabilitas bisnis restoran.
Artikel ini akan membantu para pemilik bisnis lebih baik dalam menentukan harga jual yang tepat untuk bisnis. Setiap pebisnis harus mampu menentukan harga menu yang menjamin keuntungan dari setiap menunya.
Cara Menentukan Harga Menu Restoran
Menentukan harga menu restoran adalah salah satu keputusan terpenting dalam bisnis kuliner. Harga yang tepat dapat meningkatkan keuntungan, menarik pelanggan, dan membangun citra restoran yang baik.
Namun, menentukan harga yang tepat tidaklah mudah. Banyak faktor yang perlu dipertimbangkan, seperti biaya bahan baku, biaya operasional, target pasar, dan strategi marketing.
Baca Juga: 8 Cara Efektif Manajemen Keuangan Bisnis Restoran
Berikut beberapa strategi efektif yang dapat Anda gunakan untuk menentukan harga menu restoran:
1. Pahami Struktur Biaya
Langkah pertama adalah memahami struktur biaya restoran Anda. Hal ini termasuk:
- Biaya bahan baku: Hitung biaya bahan baku untuk setiap hidangan dengan cermat. Pastikan Anda memperhitungkan semua bahan yang digunakan, termasuk bumbu, garnish, dan packaging.
- Biaya overhead: Biaya overhead termasuk sewa tempat, gaji karyawan, utilitas, dan biaya pemasaran.
- Keuntungan yang diinginkan: Berapa keuntungan yang ingin Anda dapatkan dari bisnis restoran Anda?
2. Gunakan Metode Penetapan Harga yang Tepat
Ada beberapa metode penetapan harga yang dapat Anda gunakan, seperti:
- Markup Pricing: Menambahkan persentase markup tertentu pada biaya bahan baku untuk mendapatkan harga jual.
- Cost-Plus Pricing: Menjumlahkan biaya bahan baku, biaya overhead, dan keuntungan yang diinginkan untuk mendapatkan harga jual.
- Competitive Pricing: Menetapkan harga berdasarkan harga yang ditawarkan oleh kompetitor.
- Value Pricing: Menentukan harga berdasarkan nilai yang ditawarkan kepada pelanggan.
3. Lakukan Riset Pasar
Sebelum menetapkan harga, pastikan Anda bisa menentukannya dengan melakukan riset pasar untuk mengetahui berapa nilai harga yang memang layak untuk ditampilkan pada menu
- Harga yang ditawarkan oleh kompetitor: Bandingkan harga menu Anda dengan harga yang ditawarkan oleh restoran serupa di sekitar Anda.
- Target pasar Anda: Siapa target pasar Anda? Apakah mereka adalah mahasiswa, keluarga, atau profesional?
- Nilai yang Anda tawarkan: Apa nilai yang Anda tawarkan kepada pelanggan? Apakah itu makanan berkualitas tinggi, suasana yang nyaman, atau layanan excellent?
4. Pertimbangkan Faktor Psikologis
Pelanggan seringkali memiliki persepsi psikologis terhadap harga.
- Gunakan angka ganjil: Harga dengan angka ganjil, seperti Rp 29.000, terkesan lebih menarik daripada harga dengan angka genap, seperti Rp 30.000.
- Tawarkan porsi yang menarik: Tawarkan porsi yang menarik untuk hidangan Anda. Hal ini dapat membuat pelanggan merasa puas dan bersedia membayar lebih.
- Gunakan bundling: Tawarkan bundling menu, seperti paket burger dan kentang goreng, untuk meningkatkan nilai jual dan menarik pelanggan.
5. Evaluasi dan Lakukan Penyesuaian
Harga menu tidak harus statis. Anda perlu melakukan evaluasi secara berkala dan melakukan penyesuaian harga jika diperlukan.
- Pertimbangkan perubahan biaya bahan baku: Fluktuasi harga bahan baku dapat mempengaruhi harga jual makanan.
- Pantau tren pasar: Perhatikan tren harga di industri kuliner dan sesuaikan harga menu Anda accordingly.
- Dengarkan feedback pelanggan: Berikan perhatian pada feedback pelanggan tentang harga menu dan lakukan penyesuaian jika diperlukan.
Baca Juga: Point of Sales : Fungsi, Manfaat, dan Jenis
Faktor yang Mempengaruhi Harga
Meskipun biaya makanan dan operasional harus menjadi dasar awal penetapan harga menu restoran Anda, penentuan harga menu bisa disesuaikan berdasarkan dengan :
Persaingan
Anda perlu mengetahui berapa nilai menu yang ditampilkan oleh kompetitor Anda. Usahkan harga yang ditampilkan tidak jauh berbeda. Apabila kompetitor menaikan harga, Anda pun harus menaikan harga penjualan.
Permintaan
Beberapa restoran menetapkan harga tambahan untuk pemesanan yang dilakukan secara booking. Ada beberapa restoran yang menetapkan harga menu berdasarkan pada jam sibuk restoran. Umumnya tidak menaikan nilai harga, hanya menaikan harga pelayanan atau service charge di jam-jam sibuk.
Nilai
Restoran yang memiliki rasa yang enak dan hal ini telah ada di benak konsumen, Anda berhak memberikan harga tinggi. Cara ini mungkin tidak cocok dilakukan oleh restoran yang baru buka. Anda perlu melakukan branding kepada pelanggan terlebih dahulu mengenai restoran Anda sebelum memberikan harga tinggi.
Demikian beberapa langkah yang bisa Anda lakukan dalam menetapkan harga menu restoran. Anda juga perlu menggunakan software pembukuan khusus restoran yang bisa menunjang pembukuan restoran Anda.
Pastikan memilih software pembukuan yang tepat seperti Accurate Online. Accurate Online akan mampu menjadi solusi untuk bisnis restoran dalam menghitung inventory, pencatatan transaksi, hingga laporan laba rugi restoran. Dapatkan Accurate Online hanya di Abcpoins.com.