Uncategorized

Pengertian dan Fungsi dari Debt Of Equity Ratio atau Rasio Hutang Modal

Sebuah perusahaan yang terus melakukan investasi sudah tidak asing lagi dengan istilah debt to equity ratio (DER) atau DER dalam istilah bahasa Indonesia bisa disebut juga rasio hutang terhadap equitas atau bisa juga disebut rasio hutang modal.lalu apa yang dimaksud dengan Istilah DER ? dan bagaimana fungsi perhitungan dan rumus debt to equity ratio (DER) ? Lalu bagaimana contoh DER yang sebenarnya dalam perusahaan? Untuk mengetahui lebih dalam mengenai istilah ini dan berbagai aspeknya , terus simak artikel dibawah ini ya, semoga dapat membantu dan bermanfaat.

Pengertian Debt to Equity Ratio atau Rasio Hutang Modal

Apa itu debt to equity ratio (DER)? Secara umum, pengertian debt to equity ratio adalah hasil perbandingan antara total utang (debt) perusahaan dengan total ekuitas (equity) yang dimilikinya.

DER atau debt to equity ratio atau juga rasio hutang modal adalah salah satu jenis rasio leverage, yang dalam pengukurannya dipakai untuk menilai seberapa besar modal perusahaan dibiayai oleh utang.

Semakin tinggi nilai debt to equity ratio (DER) suatu perusahaan, maka itu
mengindikasikan semakin besar pula perusahaan menggunakan utang untuk modal bisnis. Begitu pun sebaliknya, semakin kecil nilai DER, semakin  kecil pula penggunaan utang oleh perusahaan.

Pandangan para ahli tentang debt to equity ratio atau rasio hutang modal

Definisi DER Menurut Kasmir (2014) Pengertian debt to equity ratio adalah rasio keuangan yang dipakai untuk menilai utang dengan ekuitas perusahaan. Rasio ini digunakan untuk mengetahui total dana yang disediakan oleh peminjam (kreditur) dengan pemilik perusahaan. Dengan kata lain, seberapa besar nilai setiap rupiah modal perusahaan yang dijadikan sebagai jaminan utang.

Darsono dan Ashari (2010), Debt to Equity Ratio adalah sebuah rasio yang digunakan untuk menentukan suatu kemampuan perusahaan untuk mengambil tanggung jawab ketika perusahaan dalam likuidasi.

Diah Andarini (2007), Debt to Equity Ratio adalah Rasio yang digunakan untuk menentukan tingkat hutang yang sehubungan dengan total aset bersih perusahaan.

 

Fungsi dari Debt to Equity Ratio

rasio hutang modal

Secara umum ada banyak fungsi yang perlu diketahui diantaranya adalah :

  • Debt to equity ratio (DER) dapat digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam menjamin utang yang dimilikinya. Ini adalah bagian yang penting karena bisa menjadi pertimbangan bagi investor yang akan menanamkan modalnya pada perusahaan.
  • Menurut prinsipnya, DER dapat digunakan untuk melihat jumlah penggunaan hutang oleh perusahaan.
  • DER dapat dijadikan sebagai cerminan dari struktur modal perusahaan.

Rumus DER (Debt to Equity Ratio)

Bagaimana cara mengukur dan menghitung rumus ratio? Yang perlu diketahui adalah der merupakan sebuah perbandingan antara total hutang dan jumlah modal yang dimiliki

Maka rumus DER yaitu :

DER= Total Liabilitas / Total Equitas

Penjelasan :

  • Liabilities adalah jumlah total hutang yang harus dibayar dalam jangka waktu yang sudah disepakati.
  • Equity adalah jumlah total ekuitas atau modal yang dimiliki oleh suatu perusahaan.

Rumus yang sangat sederhana bukan? Namun ada beberapa catatan yang perlu anda pahami sebelum langsung mencoba menghitung sendiri nilai Debt to Equity Ratio (DER) dari perusahaan anda. Apa saja catatan tersebut?

Catatan yang pertama berkaitan dengan apa yang dimaksud dengan hutang dalam rumus ini. Hutang perusahaan tidak hanya selalu terbatas pada berbagai pinjaman yang anda bayarkan, tetapi bisa juga dalam bentuk kewajiban pembayaran lainnya. Artinya, anda harus menghitung atau menjumlah seluruh kewajiban yang harus anda bayarkan ke pihak ketiga di batas waktu tertentu.

Baca Juga : Fungsi dan Manfaat Likuiditas Perusahaan

Kesimpulan

Secara garis besar DER atau ratio utang terhadap modal salah satu indikator yang paling penting dalam kesehatan keuangan perusahaan, karena debt of equity rasio sangatberkaitan dengan beban perusahaan dan ekuitas sehingga perhitungan DER sangat bergantung dengan laporan keuangan.

Untuk mempermudah dalam menyusun laporan keuangan, anda dapat menggunakan software akuntansi dengan memakai software akuntansi meminimalisir terjadinya humen error dan juga minim terjadi kesalahan, dengan berbagai manfaat atau fungsi yang ada di software akuntansi memudahkan anda dalam pembuatan report secara real time dan akurat.

Software akuntansi yang memiliki fitur lengkap dan dapat menyajikan banyak laoran mulai dari laporan laba ditahan , laba bersih dan lain sebagainya, software akuntansi Accurate Online, dengan berbasis cloud memudahkan anda dalam memantau pekerjaan dimana saja dan kapan saja, semua laporan akan tersaji secara realtime,

Rasakan kemudahan dalam pekerjaan anda dan dapatkan free trial 30 hari disini.

 

Jadikan hari-harimu lebih segar dan menyenangkan dengan Emkay Blast Lite Lychee! Dengan rasa buah leci yang segar dan sensasi dingin yang bikin kamu merasa nyaman, rasakan juga manfaat dari liquid Saltnic rendah nikotin yang membantu kamu merilekskan diri.

Related posts

Hapus Pengguna Pada Accurate Online

Rika Angraini

Peranan Faktur Penjualan Dalam Sistem Akuntansi

Ade Muthia

Metode Analisis Keuangan

Agus Fadhil